Stand Up Pouch VS Botol, mana yang lebih Unggul ????
Sejak jaman dahulu kala kemasan botol sudah dikenal sebagai pilihan terbaik untuk produk cair, namun dewasa ini botol memiliki rival yang cukup kuat dan menjadi alternative pengganti botol yaitu kemasan stand up cair.


Saat ini, kantong stand-up adalah salah satu kemasan pilihan yang tumbuh paling cepat untuk minuman dan produk rumah tangga. Meskipun mereka semakin populer di kalangan konsumen, pertanyaan sebenarnya adalah apakah Stand Up Pouch merupakan alternatif yang bertahan lama untuk botol klasik.


Untuk menentukan mana dari dua pilihan yang memang paling efektif, kami membandingkan Kelebihan dan kekurangan dari masing-masing, dengan mempertimbangkan kriteria yang paling penting, dari biaya produksi dan transportasi hingga dampak lingkungan dan kegunaan.

 



PRODUKSI

Dalam bisnis, angka lebih berbicara daripada ide. Ketika kita menghitung biaya material dan Minimum Order Quantity antara botol dan Standand Up Pouch, dengan ukuran yang kurang lebih sama, maka akan kita dapati bahwa ongkos produksi pouch hanya ½ lebih dikit dibanding harga botol, sekitar 50% lebih sedikit energi yang digunakan secara keseluruhan dalam proses produksinya, yang selanjutnya menurunkan biaya bagi produsen.


DISTRIBUSI

Elemen terpenting dari biaya transportasi adalah berapa banyak kemasan yang dapat dimasukkan ke dalam satu truk. Dari perspektif ini, kantong berdiri sangat efisien karena fleksibilitas bentuknya, yang membuatnya dapat ditumpuk.

Dengan kemasan yang kaku, seperti botol, tidak diragukan lagi bahwa hanya sedikit kemasan yang bisa masuk ke dalam satu wadah. Untuk mengangkut cairan dalam jumlah yang sama dalam botol, Anda akan membutuhkan lebih dari dua kali jumlah ruang dibandingkan dengan pouch - yang dapat ditumpuk hingga ribuan.

Ini tentu saja berarti lebih sedikit truk yang dibutuhkan untuk mengangkut volume produk yang jauh lebih tinggi, sehingga Pouch memiliki keuntungan yang lebih ekonomis.

 

KEPRAKTISAN

Konsumen umumnya lebih menyukai botol plastik karena lebih praktis daripada kaca, yang lebih berat untuk dibawa dan mudah rusak. Namun, botol plastik tidak kebal terhadap kerusakan karena mudah tertusuk jika jatuh.  Yang membuat Pouch lebih menarik adalah bentuknya yang ergonomis mencegah tusukan bahkan ketika dijatuhkan dari jarak yang tinggi. Untuk konsumen yang sedang bepergian, kemasan fleksibel juga terbukti menjadi alternatif yang paling praktis. kemasan stand-up lebih praktis untuk dibawa-bawa dalam ransel bahkan bisa disaku.


LINGKUNGAN HIDUP

Seperti terlihat diatas, berbagai indikator dapat mengukur opsi mana yang paling hemat energi. Botol plastik menjadi target nomor satu dari berbagai kampanye lingkungan di seluruh dunia. Jika kita membandingkan botol plastik dan kantong stand-up, kita melihat perbedaan yang cukup besar dalam


jejak lingkungan masing-masing, dengan kemasan fleksibel menggunakan plastik sebanyak 60% lebih sedikit daripada botol kaku. Pada saat yang sama, kantong secara keseluruhan menggunakan lebih sedikit bahan, sehingga menghasilkan lebih sedikit sampah.

 

Tampaknya manfaat kantong stand-up lebih besar daripada botol kaku tidak peduli bagaimana Anda melihatnya. Mempertimbangkan siklus hidup, biaya produksi, dan logistik, kantong secara konsisten merupakan alternatif paling ekonomis, menghemat biaya di seluruh produksi, transportasi, dan tempat pembuangan sampah, sekaligus semakin populer di kalangan konsumen saat bepergian.


Keunggulan kantong stand-up terbukti dengan pertumbuhan pasar yang sangat cepat di seluruh dunia, didorong oleh preferensi konsumen. Inilah sebabnya mengapa hari ini adalah umum untuk melihat berbagai macam barang yang dikemas dalam kantong: dari produk pembersih (seperti deterjen, pemutih, cairan pencuci piring, pendingin, pelumas) dan produk perawatan pribadi (seperti sampo, kondisioner, sabun). hingga produk makanan & minuman sehari-hari seperti saus, mayones, saus tomat, sup, dan jus.


Semoga tulisan diatas dapat memberi sedikit pencerahan untuk anda, baik sebagai produsen, maupun sebagai konsumen,  akhir kata AA Mengucapkan terima kasih meluangkan waktu untuk membaca artikel ini, semoga keberkahan tercurah untuk kita semau.  Aamiin


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *